Jumat, 24 April 2015

Sekeping Harapan
By     : Fitri kurnia
Rumput nan hijau berkilau di terpa sinar mentari senja yang merah
Ia ragu ,apakah harus menghabiskan satu kehidupan yang memesona
Angin menari –nari di sela-sela keraguan dan kebimbangan
Membawa kabar bahwa kau harus mati!!!!!!!!!
Mereka bersekongkol untuk menghancurkan pemandangan nan indah penyejuk kalbu
Apa dayanya,yang sudah terkuras oleh keserakahan makhluk
Yang merasa tak pernah berdosa
Biarkan aku hidup…..
Mereka tak mengerti dengan kekerasan,berikan mereka kesejukan………….
Angin terus bergulung dan mentari pun enggan kembali ke peraduannya
Hai makhluk lemah!!!!!!
Percuma kau berharap,mereka sudah lupa cara bertobat
Akhirnya kau juga akan lenyap dalam lapisan bumi semakin tua dan renta
Mengalah lah pada kenyataan…..
Biarkan awan cumulonimbus membawamu mengelilingi semesta dalam penantian yang panjang

Aku memang seonggok kehidupan yang tak berharga bagi mereka
Namun aku sanggup mengubah wajah dunia yang semakin keriput
Inilah sekeping harapan dari makhluk hijau yang dikenal flora
Tak di hiraukan dalam perjalanan kehidupan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar